Lembaga Keuangan Syariah: Apa, Mengapa, dan Bagaimana?

Lembaga Keuangan Syariah: Apa, Mengapa, dan Bagaimana?

Oleh: Achmad Badru Tamam, M.Pd

Lembaga keuangan syariah adalah lembaga yang bergerak di bidang keuangan dengan mengacu pada prinsip-prinsip syariah Islam. Lembaga ini berbeda dengan lembaga keuangan konvensional yang menggunakan sistem bunga atau riba dalam operasionalnya. Lembaga keuangan syariah menawarkan produk dan layanan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam, seperti keadilan, keseimbangan, kemaslahatan, dan universalisme¹. Lembaga keuangan syariah juga menghindari unsur-unsur yang dilarang dalam Islam, seperti gharar (ketidakpastian), maysir (spekulasi), zalim (ketidakadilan), dan obyek yang haram (seperti alkohol, judi, dan pornografi)¹.


Lembaga keuangan syariah memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Lembaga ini dapat membantu mengatasi masalah kemiskinan, ketimpangan, dan ketergantungan dengan memberikan akses keuangan yang inklusif, adil, dan berkelanjutan. Lembaga keuangan syariah juga dapat berkontribusi dalam menciptakan stabilitas sistem keuangan dan mengurangi dampak negatif dari krisis keuangan global².


Di Indonesia, lembaga keuangan syariah terdiri dari berbagai jenis, antara lain:


- Bank Syariah: lembaga yang menjalankan kegiatan perbankan berdasarkan prinsip syariah, seperti pembiayaan dengan prinsip jual beli (ba'i), sewa (ijarah), bagi hasil (syirkah), dan akad pelengkap¹.

- Pegadaian Syariah: lembaga yang menyelenggarakan pembiayaan dengan jaminan barang atau surat berharga dengan menggunakan akad rahn (gadai) sesuai dengan ketentuan syariah¹.

- Baitul Maal wat Tamwil (BMT): lembaga yang menggabungkan fungsi sosial dan ekonomi dengan menghimpun dan menyalurkan dana berdasarkan prinsip syariah, seperti zakat, infaq, shodaqoh, wakaf, qardhul hasan, dan mudharabah³.

- Asuransi Syariah: lembaga yang menyelenggarakan perlindungan aset atau jiwa dengan menggunakan prinsip syariah, seperti tabarru' (sumbangan), takaful (tolong menolong), dan mudharabah (kerjasama)³.

- Pasar Modal Syariah: lembaga yang menyediakan sarana transaksi efek syariah, seperti saham, obligasi, reksa dana, dan sukuk, yang sesuai dengan prinsip syariah³.


Lembaga keuangan syariah memiliki beberapa keunggulan yang dapat menarik minat masyarakat, antara lain:


- Menyediakan produk dan layanan yang sesuai dengan keyakinan dan nilai-nilai Islam.

- Menjalin hubungan yang harmonis, transparan, dan saling menguntungkan antara lembaga dan nasabah.

- Memberikan keuntungan yang bersih, halal, dan berkah tanpa melanggar norma syariah.

- Menyumbang dalam pembangunan ekonomi dan sosial yang berkeadilan dan berkelanjutan.


Sumber: Percakapan dengan Bing, 20/12/2023

(1) Lembaga Keuangan Syariah: Kenali Pengertian, Jenis, dan Prinsipnya. https://www.finansialku.com/lembaga-keuangan-syariah-adalah/.

(2) Apa itu Lembaga Keuangan Syariah? Ini Jenis dan Keunggulannya - CIMB Niaga. https://www.cimbniaga.co.id/id/inspirasi/perencanaan/apa-itu-lembaga-keuangan-syariah-ini-jenis-dan-keunggulannya.

(3) 13 Lembaga-lembaga Keuangan Syariah di Indonesia - SantuyNesia. https://santuynesia.com/lembaga-keuangan-syariah-di-indonesia.

Komentar

Postingan Populer